Untuk kali ini saya mau berbagi tentang motor injeksi yang tiba2 bisa mati sendiri saat jalan/saat gas dilepas. Hal ini terjadi karena pasokan bahan bakar kurang.
Berikut faktor yang paling berpengaruh:
1. Saringan bahan bakar dan fuel pump
Saringan bahan bakar terletak ditangki berfungsi untuk menyaring kotoran sehingga tidak ikut masuk ke pompa bahan bakar/fuel pump. Seiring pemakaian kendaraan dan kualitas bahan bakar lambat laun saringan akan kotor sehingga bahan bakar yang dihisap oleh pompa bahan bakar/fuel pump sedikit dan membuat pompa bahan bakar/fuel pump bekerja lebih keras. Bila trus dibiarkan ini akan mengakibatkan pompa bahan bakar atau fuel pump rusak/tekanan yang dihasilkan kecil.
Jika memang karena saringan bahan bakar yang kotor saja itu bisa dilakukan pergantian saringan bahan bakarnya saja. Tetapi jika tekanan pompa yang kurang harus ganti fuel pump assy.
Harga saringan bahan bakarnya Rp 82.000.
2. Injector
Injector berfungsi untuk menyemprotkan bahan bakar ke ruang bakar. Semprotan injector yang bagus bulat tidak pecah. semprotan injector pecah bisa disebabkan kotoran atau injector rusak dikarenakan selenoid didalam injector tidak mau terbuka secara sempurna, atau selenoid terbuka terus.
Bisa juga dikarenakan kotoran yang menyumbat di injector karena kotoran yang ikut bersama bahan bakar dari tangki. Bila sudah dibersihkan tapi tetap tidak normal maka injector perlu diganti.
Untuk harga injectornya Rp 155.000.
3. Busi
Busi berfungsi untuk memercikan bunga api saat pembakaran. Jika electroda busi sudah habis maka percikan bunga apinya tidak akan maksimal sehingga pembakaran menjadi tidak sempurna.
Gunakan juga busi yang sesui speknya karena jika busi tidak sesuai speknya dapat menyebabkan lampu indikator check engine menyala,bisa juga kendaraan tetap mati-mati dan nyendat.
Saat pemasangan busi perhatikan dulu celah businya dikarenakan biar busi baru bisa tidak ada celahnya karena tebentur saat pengiriman.
4. Cap busi/kepala busi
Hal ini biasanya yang sering tidak diperhatikan saat pengecekan. Padahal cap busi sama pentingnya seperti part yang lain. Cap busi yang sudah longgar dapat menyebabkan motor nyendat-nyendat/mati-mati bahkan bisa sampai tidak hidup sama sekali karena arusnya tidak sampai kebusi/kadang-kadang saja sampai ke businya.
Saran saya bila cap busi sudah longgar mending diganti sama punya mio sporty karena lebih kuat yang punya mio sporty. Perbedaannya cuma karet pelapisnya saja. Untuk mio gt dkk karet pelapisnya lebih panjang. Jadi tinggal lepas karetnya dan pasang.
Sekian dulu dari saya semoga dapat bermanfaat bagi sobat semua. Bila ada kekurangan atau kesalahan dalam penulisan silahkan tambahkan dikolom komentar.
Terima kasih.
No comments:
Post a Comment