3 Faktor yang mempercepat kerusakan pada kendaraan

     Sesuai judul diatas saya ingin berbagi mengenai hal-hal yang mempercepat kerusakan pada kendaraan bermotor baik itu roda dua maupun empat. Banyak hal yang mempengaruhi kerusakan pada kendaraan bermotor mulai dari cacat produksi/kualitas produk yang kurang baik maupun kesalahhan pemakaian.
Hal yang sering terjadi dimasyarakat kita sekarang kendaraan digunakan secara berlebihan mulai dari muatan,pemakaian dan perawatannya.

Berikut beberapa faktor yang mempercepat kerusakan pada kendaraan:

1. Perawatan yang tidak rutin

     Kendaraan harus dirawat secara berkala karena ada beberapa komponen pada kendaraan yang memerlukan pergantian secara berkala dan juga ada komponen yang rusak/habis karena pemakaian. Tetapi yang sering terjadi menungu sampai rusak terlebih dahulu baru kemudian diperbaiki. Hal ini justru menambah biaya perbaikan karena yang harusnya hanya 1 atau 2 komponen menjadi lebih banyak komponen yang harus diganti.

    Jadi sebaiknya lakukan perawatan kendaraan secara berkala sehingga kerusakan pada komponen dapat diketahui lebih cepat sebelum semakin banyak komponen yang rusak. Hal ini juga bisa memperpanjang masa pemakaian kendaraan dan kita bisa mengatur pengeluaran untuk biaya perawatan kendaraan. Karena ada komponen yang harus diganti secara rutin ada juga komponen yang rusak/habis seiring dengan pemakaian kendaraan.

Contoh komponen yang habis/rusak seiring pemakain:

a. Kampas rem
b. Kampas kopling
c. Bola lampu
d. Komponen-komponen di mesin
e. Komponen sistem penggerak
f. Dan sebagainya( kalo ditulis semua gak habis-habis nanti)

Komponen yang harus diganti secara berkala:

a. Busi
b. Filter oli
c. Busi
d. Filter udara
e. Minyak rem
f. Air radiator
g. Pelumas sistem penggerak

2. Kualitas dari produk

   Untuk kualitas dari produk kita tidak bisa memprediksi kapan komponen rusak,karena kadang ada kualitas komponen yang rusak lebih cepat dari prediksi perhitungan pabrikan. Ada juga komponen yang cacat produksi dikarenakan lolos dari pengecekan akhir oleh pihak pabrikan. Biasanya bila terjadi cacat produksi pada komponen hal itu bisa digaransikan melalui bengkel resmi. Tetapi ada juga syarat-syarat agar komponen itu agar dapat digaransikan karena tidak semua komponen bisa digaransikan tergantung dari kebijakan pihak pabrikan. Untuk syarat,jangka waktu dan komponen yang bisa  garansi  biasanya ada dituliska di Buku Service. Jadi ada baiknya membaca buku service dan buku pedoman pemilik yang diberikan oleh dealer.

3. Kesalahan pemakaian

  Mungkin ini kasus yang sering terjadi dimasyarakat  kita sehingga menyebabkan kerusakan pada kendaraan terjadi lebih cepat dari seharusnya. Mulai dari digunakan untuk membawa beban yang lebih dari kapasitas kendaraan, tidak hati-hati pada saat pemakaian kendaraan dan memodifikasi kendaraan dari yang didesain oleh pabrikan.



      Berikut diatas adalah hal-hal yang menyebabkan kerusakan komponen pada kendaraan terjadi lebih cepat dari seharusnya. Memang semua komponen itu ada masa pemakaiannya tapi setidaknya bila kita melakukan perawatan secara rutin dan memakai kendaraan sewajarnya paling tidak masa pakai kendaraannya akan lebih lama dari yang tidak dilakukan perawatan. Memang bila rusak komponen bisa diganti karena pabrikan menyediakan komponen pengganti, tapi paling tidak kita bisa menghemat pengeluaran untuk perbaikan kendaraan kita.

     Tidak bisa dipungkiri bahwa walaupun dilakukan perawatan berkala komponen-komponen kendaraan tetap akan rusak, karena pihak pabrikan juga memperhitungkan masa pemakaian setiap komponen, bila tidak begitu komponen kendaraan yang dibuat oleh pabrikan tidak akan laku bila komponen kendaraan tidak rusak/habis.

  Sekian dulu dari saya semoga dapat bermanfaat dan membantu untuk sobat semua,bila ada kesalahan dan kekurangan didalam penulisan bisa ditambahkan dikolom komentar.

Terima kasih.